Tapi mengapa ? dengan lain agama selalu curiga dan berburuk sangka
Katanya mengaku beriman dan beramal sholeh
Tapi mengapa ? jika berbeda keyakinan, gampang sekali menuduh sesat orang lain.
Demi agama rela berbuat kerusakan
Demi keyakinan rela untuk membunuh
Agama hanya dijadikan kedok untuk berbuat kekerasan
Tuhan pun dijadikan becking untuk berbuat kezaliman
Ayat - ayat suci cuma dijadikan perdebatan dan jimat kesaktian.
Berbeda mazhab dan kelompok, nggak mau satu masjid
Berbeda akidah, nggak mau bertegur sapa
Selalu merasa diri dan kelompoknya yang paling benar
Yang lain semuanya salah dan sesat
Merasa surga milik diri sendiri dan kelompoknya
Yang lain semuanya masuk neraka.
"Nama Tuhan" nya cuma di perebutkan dan di perdebatkan
Nabi dan Rosul nya cuma di banding-bandingkan
Kitab sucinya cuma di baca saja (hanya ingin dapat pahala saja )
Tapi ajarannya nggak pernah di amalkan.
Pendapatnya selalu benar sendiri
Bila di kritik langsung marah - marah
Ajaran kelompoknya harus selalu di ikuti dan di patuhi
Bila berbeda, langsung di kafirkan dan di anggap bid'ah.
Katanya dekat dengan Tuhan ?
Tapi jika berdo'a selalu teriak-teriak
Padahal Tuhan itu maha mendengar dan tidak tuli.
Katanya mengaku orang yang beriman
Tapi selalu mencari - cari aib/kejelekan orang lain.
Akhirnya, agama kita cuma agama egoisme
Agama kita, agama mau menang sendiri saja
Agama kita , cuma topeng belaka
Agama kita, cuma basa - basi doang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar